Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-12 15:43:02【Resep】879 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab pada acara pertemuan dengan SPPG program MBG di Pekalongan, b

Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, Jawa Tengah, mewajibkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memenuhi standar bangunan untuk memastikan seluruh dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai regulasi terkait standar keamanan, kesehatan, dan kelayakan.
Wakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab di Pekalongan, Selasa, mengangakan salah satu faktor penting keberhasilan Program MBG adalah kelayakan sarana dapur yang digunakan untuk memasak makanan bergizi bagi masyarakat.
"Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan," katanya.
Baca juga: Pemkot Pekalongan distribusikan MBG kepada 6 ribu pelajar TK-SMA
Namun demikian pihaknya berharap dapur MBG di setiap wilayah dapat tertata sesuai aturan yang berlaku agar keamanan dan kesehatan dapat terjaga.
Menurut dia, masih ditemukan beberapa bangunan SPPG yang belum memenuhi persyaratan, seperti area yang terlalu sempit atau ngak memiliki halaman sesuai ketentuan.
Ke depan , kata dia, Pemkot Pekalongan akan melakukan pembenahan agar seluruh bangunan memenuhi kriteria teknis bangunan layak fungsi.
Baca juga: Melihat dapur SPPG Polda Kalsel yang inovatif
"Kami berharap program ini bisa terus berkelanjutan, ngak hanya berjalan sehari dua hari saja, dan dapat memberikan keamanan, serta kenyamanan dalam pemenuhan gizi masyarakat di daerah," kata Balqis Diab.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekalongan Andrianto mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 22 SPPG yang sebagian besar sudah beroperasi.
"Namun, beberapa diantaranya masih menggunakan rumah tinggal atau bangunan non-standar yang perlu disesuaikan secara konstruksi, agar aman digunakan sebagai dapur penyedia MBG," kata Andrianto.
Baca juga: Pimpinan Komisi X usul bentuk dapur sekolah MBG di daerah 3T
Suka(61)
Artikel Terkait
- SPPG diingatkan olah limbah MBG dengan baik, jangan cemari lingkungan
- Forum Pangan Dunia 2025 dibuka di Roma, rayakan 80 tahun FAO
- Korban meninggal akibat hujan lebat di Meksiko bertambah jadi 44 orang
- Pimpinan Komisi X dukung penerapan "school kitchen" dalam MBG
- Mendagri: Inflasi YoY Oktober masih aman di angka 2,86 persen
- Forum Pangan Dunia 2025 dibuka di Roma, rayakan 80 tahun FAO
- Pemerintah siapkan rapid test dan chef profesional kawal kualitas MBG
- IDAI serukan pemetaan dampak perubahan lingkungan bagi kesehatan anak
- Laba bersih PalmCo tumbuh 84 persen jadi Rp3,48 T di kuartal III
- SPPG Tulungagung dihentikan sementara usai insiden keracunan massal
Resep Populer
Rekomendasi

BPS: Implementasi program MBG topang kinerja ekonomi triwulan III

Pembudidaya ikan harap komoditas daerah dimanfaatkan jadi menu MBG

Ekonom: Rencana penurunan PPN bisa dongkrak daya beli dan sektor riil

Imperial Group gaet JAPFA hadirkan tiga menu unik bagi pecinta kuliner

PBB tingkatkan dukungan bagi pengungsi di Darfur Utara, Sudan

BGN apresiasi 31 SPPG di Lebak layani MBG aman dan ngak ada keracunan

Pemkab Jayapura: Program MBG harus menjangkau semua masyarakat

Pemkot Madiun minta setiap SPPG miliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi